Rabu, 05 November 2014

Budidaya Ikan Bandeng

Dalam pembenihan bandeng langkah yang dilakukan adalah :

1. Pemilihan induk yang unggul. Ciri-cirinya : bentuk normal, perbandingan panjang dan berat ideal.
2. Merangsang pemijahan.
3. Memijahkan. Pemijahan adalah pencampuran induk jantan dan berina yang telah matang sel sperma dan sel telurnya. Pemijahan ada 2 yaitu:
1)Pemijahan Alami.
2) Pemijahan Buatan
4. Penetasan. Telur yang mengapung di kolam pemijahan menetas setelah 24 – 26 jam dari awal pemijahan. Telur yang telah menetas akan menjadi larva yang masih mempunyai cadangan makanan dari kuning telur induk, sehingga belum perlu diberi pakan hingga umur 2 hari.

PEMELIHARAAN LARVA

a. Air media pemeliharaan larva yang bebas dari pencemaran, suhu 27-310 C salinitas 30 ppt, pH 8 dan oksigen 5-7 ppm
b. Larva umur 0-2 hari kebutuhan makananya masih dipenuhi oleh kuning telur sebagai cadangan makanannya
c. Pada hari ke nol telur-telur yang tidak menetes, cangkang telur larva yang baru menetas perlu disiphon sampai hari ke 8-10 larva dipelihara pada kondisi air stagnan dan setelah hari ke 10 dilakukan pergantian air 10% meningkat secara bertahap sampai 100% menjelang panen.
e. Nener yang tumbuh normal dan sehat umumnya berukuran panjang 12- 16 mm dan berat 0,006-0,012 gram dapat dipelihara sampai umur 25 hari saat penampakan morfologisnya sudah menyamai bandeng dewasa.

BEDA  IKAN BANDENG JANTAN DAN BETINA

indukan jantan yang telah matang gonad memiliki 2 tonjolan kecil (papila) yang terbuka di bagian luarnya yang terdiri atas selaput dubur luar dan lubang pelepasan yang membuka bagian ujungnya
induk betina dewasa memiliki 3 buah tonjolan kecil (papila)yang terbuka di bagian anal.
BUDIDAYA
a.            Lahan : Petak benih petak pemeliharaan benih menjadi gelondongan kecil kira-kira sedalam 3 cm.
b.            Penjemuran Tambak.
c.            Pemupukan dan pengapuran dasar tambak
d.      penebaran benih
e.      Pemberian Pakan    : pemberian pakan untuk proses pembesaran bandeng bisa juga menggunakan pellet sebanyak 2-3%  sekali dalam sehari. 
f.      Hama dan Penyakit   : Kerang, siput, tiram
Penyebab penyakit ikan Bandeng       :
·         Air kotor
·         Lahan tidak memenuhi syarat
g.     Pemanenan
waktu untuk panen bandeng besar sekitar 3 bulan ½ sampai 4 bulan. Dengan cara mengeringkan/ membuang air dari tambak menuju ke sungai kemudian  menggeser ikan dengan jaring kemudian ikan diarahkan ke kolam kecil untuk dipilih yang dipanen adalah ikan yang  besar atau ikan telah memenuhi ukuran yang diharapkan lalu dijual kepasar atau pedagang

TIPS MERAWAT BANDENG

·         Memberi makan ikan bandeng dengan pellet setiap 1 hari sekali
·         Menjaga kebersihan lahan tambak dengan membersihkan selama 4 bulan sekali dengan cara mengeringkan lahan dengan menyurutkan air melalui saluran desel
·         Apabila terdapat busa dipinggir lahan, jangan kwatir itu tidak berbahaya justru hal itu mendatangkan keuntungan karna kondisi air tersebut sudah tua dan mengandung kadar garam yang tinggi hal itu dapat memicu pertumbuhan ikan bandeng dengan cepat
·         Membasmi hama yang ada dilahan seperti  siput dan tiram menggunakan obat khusus yaitu rongbat bentan untuk siput kecil dan bristar untuk tiram


BEP :
1.       MODAL  AWAL                                                  :  
·         Lahan sebesar 10 hektar Rp 90.000.000,-
·         Pembuatan kolam kayu kecil Rp 500.000
·         Mesin diesel Rp 8.000.000,-
Jumlah modal awal = Rp 98.500.000,-
2.       MODAL UNTUK MEMBELI BAHAN            :
·         Benih/ Bibit ikan bandeng umur 1 bulan 50000 ekor Rp 2.000.000,-
·         Bahan pakan ikan bandeng berupa pellet Rp 6000/kg (10 hektar = 5 kg)
Rp 6000x5 = Rp 30.000,-
Pakan per4 bulan kira-kira 15000 ekor
·         Obat ikan bandeng (prosalad) Rp 35.500,-
·         Obat untuk hama (rongbat bentan Rp 15.000 dan bristan Rp 27.500)
3.       HARGA PEMASARAN
·         Ikan bandeng 1 kilo Rp 21.000/kilo
·         Ikan bandeng 2 kilo Rp 41.00/kilo
      Bandeng beku utuh ukuran 70-100 biji per 33kg ( block frozen ), harga Rp. 25.000/kg
·         Hasil untuk 5000 ekor, 1 kilo isi 3 mendapatkan 1 ton 6 kwintal  
4.       HARGA PRODUKSI
·         Kemasan bandeng presto Rp 25.000/lusin
·         Ikan bandeng presto dalam 1 kemasan isi 2 Rp25.000,-
·         Bumbu untuk 1 kg bandeng presto Rp 10.000,-


Tidak ada komentar:

Posting Komentar